Tagih Utang Dibayar Nyawa, Seorang Pria di Cianjur Nekat Tebas Penagih Pakai Golok

- 13 Maret 2024, 08:00 WIB
Ilustrasi pembunuhan: Seorang pria berinisial SR (50) nekat membunuh korban bernama Sopyan (45) di Cianjur, Jawa Barat.
Ilustrasi pembunuhan: Seorang pria berinisial SR (50) nekat membunuh korban bernama Sopyan (45) di Cianjur, Jawa Barat. /Pixabay/Cesar Augusto Ramirez Vallejo/

PIKIRAN RAKYAT LAMPUNG SELATAN - Pelaku pembunuhan sadis berinisial SR (50), terhadap Sopyan (45) warga Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat. Korban ditemukan pada Selasa, 12 Maret 2024, dengan luka bacok di sekujur tubuh.

SR membunuh Sopyan di rumahnya di Kampung Kabandungan, Desa Hegarmanah, Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur. Korban rencananya akan menagih utang bersama keponakannya kepada pelaku.

"Pelaku menjanjikan akan membayar utang sebesar Rp3,5 juta yang sudah kerap ditagih korban pada malam hari di rumahnya. Korban diantar keponakannya datang menjelang tengah malam," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Cianjur, AKP Tono Listianto, sebagaimana dikutip dari Antara pada Rabu, 13 Maret 2024.

Baca Juga: Hoaks Anwar Usman Diam-Diam Jabat Lagi Ketua Mahkamah Konstitusi, Simak Faktanya

Tono menjelaskan bahwa korban yang tidak menaruh curiga akan terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, dia pun langsung masuk ke rumah SR. Sementara keponakannya menunggu di luar rumah.

Tak lama, kata Tono, terdengar teriakan meminta tolong dari dalam rumah SR. Korban ternyata dibunuh secara sadis, bahkan SR sempat memburu keponakannya, beruntung berhasil melarikan diri.

Keponakan korban langsung berlari ke arah warung milik warga di kampung itu yang masih buka sambil melaporkan peristiwa yang menimpa pamannya.

Dia juga meminta warga untuk membantu menyelamatkan pamannya. Selanjutnya pemilik warung bernama Daniel melapor ke Polsek Karangtengah.

"Saat ini kami sudah menyebar anggota untuk memburu pelaku yang berhasil kabur setelah petugas datang ke tempat kejadian. Korban sempat dibawa ke RSUD Cianjur untuk visum sebelum diserahkan ke pihak keluar dan dimakamkan," katanya.

Sementara informasi dari pemilik warung yang sempat diminta tolong keponakan korban, korban sudah sering menagih utang sebesar Rp3,5 juta pada pelaku yang selalu berdalih belum punya uang.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Antara


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x