Mengapa Gotabaya Rajapaksa Pilih Pergi ke Thailand dan Tak Pulang ke Sri Lanka? Ini Dia Alasannya

- 13 Agustus 2022, 09:02 WIB
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa.
Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa. /Pool via Reuters/Andy Buchanan/

Kementerian Luar Negeri Thailand mengatakan menerima permintaan dari Rajapaksa untuk mengunjungi negara itu tanpa niat mencari suaka politik.

"Thailand tidak melihat masalah dengan Rajapaksa masuk dengan paspor diplomatik, yang akan memungkinkan dia untuk tinggal 90 hari," juru bicara Kementerian Thailand Tanee Sangrat, dikutip dari Hindustan Times.

Thailand akan menjadi negara Asia Tenggara kedua setelah Maladewa tempat Rajapaksa mencari perlindungan sementara setelah melarikan diri dari negara kepulauannya bulan lalu di tengah protes massal.

Baca Juga: Sejarah Terciptanya Istilah Genosida dan Cerita di Baliknya

Ketua Parlemen Sri Lanka Mahinda Yapa Abeywardena mengumumkan pengunduran diri resmi Rajapaksa pada 15 Juli.

Setelah pengunduran diri Gotabaya Rajapaksa, Ranil Wickremesinghe dilantik sebagai Presiden Sri Lanka pada 21 Juli di Parlemen.

Wickremesinghe sebelumnya ditunjuk sebagai presiden sementara Sri Lanka ketika Rajapaksa melarikan diri ke luar negeri setelah istananya diserbu oleh pengunjuk rasa yang marah di tengah krisis ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Sri Lanka terus menghadapi kekurangan bahan bakar dan pasokan penting lainnya yang parah dan berada dalam pergolakan krisis ekonomi terburuknya dengan inflasi yang melonjak.

Baca Juga: Ini Sedikit Tips Bagi Kamu Yang Masih Bingung Memilih Jurusan

Kekurangan pasokan minyak telah memaksa sekolah dan kantor pemerintah tutup sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Halaman:

Editor: Muhammad Ditya Rizki

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini